Cermati Kekurangan Sablon Plastisol Untuk OOTD Kamu

June 19, 2022

Kamu punya kaos dengan sablon plastisol? Jenis sablon ini sudah jarang ditemui karena bisa dikatakan sebagai jenis sablon terbaik yang mampu menghasilkan gambar berkualitas. Selain memiliki banyak kelebihan, kamu perlu mencermati kekurangan kaos dengan sablon ini.
Bahan dasar dari plastisol ini berupa minyak yang mampu menghasilkan daya tahan yang kuat dan warna yang cerah. Namun di sisi lain, harga sablon plastisol cenderung mahal dan tidak ramah terhadap lingkungan. Nah, apa saja kekurangan sablon plastisol ini?

Harus Menggunakan Kaos yang Tahan Panas

Kualitas kaos yang bisa digunakan untuk teknik plastisol ini haruslah yang terbaik. Kaos harus punya daya tahan yang tinggi terhadap panas, mengingat plastisol terbuat dari bahan dasar minyak yang diproses dengan suhu tinggi.
Kaos yang daya tahannya rendah akan berkerut jika menggunakan sablon ini. Karena itu pula, tidak semua kaos bisa menggunakan jenis sablon plastisol ini. Biasanya bahan kaos yang punya ketahanan tinggi terhadap panas harganya relatif mahal.

Membutuhkan Perawatan Ekstra

Meski proses pembuatannya menggunakan suhu hingga 160 derajat celcius, hasil sablonnya tidak tahan terhadap suhu yang tinggi. Sangat tidak disarankan bagi kamu untuk mencucinya dengan air hangat, ataupun menyetrikanya secara langsung ke bagian sablon ini.
Suhu air yang panas dan juga suhu dari setrika akan membuat tinta meleleh. Ketika terkena suhu panas tersebut, tinta akan mudah mengelupas. Kamu membutuhkan teknik khusus ketika ingin menyetrikanya, yaitu dengan meletakkan penutup seperti kertas atau kain lainnya.
Banyak para penggemar kaos plastisol ini malah menghindari menyetrika kaos mereka. Mereka lebih memilih untuk tidak menyetrika kaosnya sama sekali.

Harga Kaos dengan Sablon Plastisol Lebih Mahal

Tinta plastisol sendiri memiliki harga yang mahal. Begitu juga dengan kaos yang digunakannya, karena harus tahan terhadap suhu yang panas. Tidak semua kaos bisa menggunakan teknik ini, hanya kaos dengan kualitas premium.

Harga kaos ini bisa kamu lihat di berbagai toko kaos yang menjual kaos plastisol. Rata-rata kaos tersebut masuk dalam kategori kaos premium dan memiliki harga yang lebih mahal dari harga kaos lainnya.

Proses Pembuatan Membutuhkan Waktu yang Lama

Tinta plastisol terbuat dari bahan dasar minyak yang sulit dikeringkan. Cara pengeringannya harus menggunakan mesin sablon plastisol, yaitu berupa mesin press dengan suhu hingga 160 derajat Celcius dan membutuhkan waktu yang cukup lama.
Apalagi proses pembuatan sablon ini menggunakan teknik manual. Produsen harus membuat cetakannya terlebih dahulu, memberikan warna dasar untuk kaos dengan bahan tertentu, hingga proses pengepresan.
Untuk mendapatkan hasil yang maksimal, semua proses itu harus dipenuhi. Jika tidak, pastinya akan mengurangi kualitas sablon plastisol ini. Belum lagi energi listrik yang digunakan untuk mesin press butuh daya yang besar.

Bahan Dasarnya Tidak Ramah Terhadap Lingkungan

Bahan dasar untuk minyak ini mengandung PVC, serat plastik, dan kandungan kimia yang cenderung berbahaya terhadap lingkungan. Bahkan plastisol tergolong ke dalam limbah berbahaya yang tidak bisa terurai.
Dari segi ini sangat disarankan penggunaan plastisol harus melalui cara dan tahapan yang tepat. Tinta plastisol jangan sampai terbuang di tanah, atau bahkan masuk ke saluran pembuangan.
Untuk mendapatkan hasil sablon terbaik, Dyotees akan menjadi solusi paling tepat. Dengan pengalaman yang panjang, skill yang mumpuni, dan pemahaman yang baik, tentunya kamu bisa membuat kaos dengan teknik plastisol terbaik.
Itulah kekurangan yang harus kamu cermati untuk sablon plastisol. Namun tidak perlu khawatir, Dyotees bisa meminimalisir kekurangannya sehingga kamu mendapatkan kaos plastisol berkualitas.

WhatsApp