Tips Merawat Kaos Sablon DTG Agar Tahan Lama

July 14, 2022

Sablon dtg merupakan salah satu jenis sablon terbaik yang banyak dipilih. Namun, sebaik apa pun kualitas dari sablon tersebut, ada baiknya untuk mengetahui perawatannya yang benar. Sehingga, hasil sablon tersebut bisa bertahan lebih lama dan kamu bisa menggunakannya dalam jangka waktu panjang.
Berikut ini adalah berbagai tips merawat kaos sablon tersebut agar bisa lebih tahan lama.
1. Pisahkan Kaos Sablon dengan Pakaian Lain
Tips merawat sablon dtg agar lebih tahan lama yang pertama adalah pisahkan kaos dengan pakaian lain. Hal ini sangat penting untuk dilakukan terutama jika pakaian lain tersebut mempunyai warna yang gelap. Tujuannya adalah agar warna dari sablon dan kaos tidak tercampur dengan warna lain.
Kaos sablon tersebut cukup bisa untuk menyerap warna dari pakaian lain. Sehingga, ada baiknya sebelum mencucinya untuk memisahkannya terlebih dahulu. Dengan begitu, hasil sablon pada kaos akan menjadi lebih awet dan tahan lama.
2. Jangan Merendam Kaos dalam Waktu yang Lama
Tips lainnya untuk membuat sablon dtg tahan lama adalah jangan merendamnya dalam waktu yang lama. Sebelum kaos dicuci, memang ada baiknya untuk direndam terlebih dahulu agar menjadi lebih bersih dan kotoran dapat meluruh. Namun, jangan sampai melakukannya terlalu lama.
Hal ini akan berdampak pada hasil sablon pada kaos tersebut. Jika perendaman dilakukan terlalu lama maka akan berpotensi merusak hasil sablon. Oleh sebab itu, rendamlah dalam jangka waktu yang tidak terlalu lama dan maksimal adalah 15 menit untuk menjaga kualitas dari sablon.
3. Cuci Kaos Hasil Sablon Secara Manual
Sablon print dtg merupakan salah satu jenis sablon yang bisa memberikan hasil cetak yang terbaik. Jangan sampai salah dalam merawatnya karena bisa berdampak pada menurunnya kualitas dari sablon yang sudah tercetak. Untuk mencucinya, ada cara khusus yang sebaiknya diterapkan agar menjadi lebih awet.

Tips dalam mencucinya adalah sebaiknya dilakukan secara manual dengan menggunakan tangan. Jenis sablon ini tidak disarankan dicuci dengan menggunakan mesin cuci. Hal ini disebakan karena selain berpotensi tercampur dengan pakaian lain juga bisa menyebabkan kualitas sablon menurun.
Ketika mencucinya secara manual dengan menggunakan tangan juga ada baiknya dilakukan secara lembut. Jangan terlalu keras dalam menyikat atau mencucinya. Dengan begitu, kaos sablon tersebut bisa menjadi lebih tahan lama.
4. Jemur dengan Posisi Terbalik
Ketika sudah selesai dicuci, ada baiknya untuk segera mengeringkan kaos agar tidak terlalu lama bersentuhan dengan air. Pengeringan dapat dilakukan dengan menjemurnya dibawah sinar matahari. Namun, ketika menjemurnya harus dilakukan dengan berbeda.
Kaos sablon sebaiknya dijemur dalam posisi yang terbalik. Bagian depan kaos yang terdapat sablon sebaiknya berada didalam dan bagian dalam kaos berada diluar. Hal ini dilakukan untuk menghindari hasil sablon dari terik matahari yang terlalu panas.
Kaos akan tetap bisa kering dengan sempurna dengan bantuan sinar matahari tanpa merusak hasil sablon. Tips ini sangat penting untuk dilakukan jika kamu menginginkan hasil sablon pada kaos menjadi lebih awet.
5. Setrika dengan Posisi Terbalik dan Panas yang Tepat
Tips yang terakhir untuk bisa membuat kaos sablon tersebut menjadi lebih awet adalah ketika sedang menyetrikanya. Ketika melakukan setrika, ada baiknya untuk posisi kaos dibalik. Bagian yang terdapat sablon harus berada didalam, sehingga bisa terhindar dari panas setrika secara langsung.
Selain itu, panas dari setrika juga harus tepat agar tidak merusak sablon. Pastikan suhu yang digunakan tidak terlalu panas, namun juga tidak terlalu dingin agar kaos bisa tetap rapi. Kaos sablon dtg akan tetap rapi ketika sudah disetrika namun akan menjadi lebih awet.

WhatsApp